AcehAsia.com | Banda Aceh – Suhu udara di Banda Aceh yang mencapai 36 derajat Celsius dalam beberapa hari terakhir mendorong masyarakat mencari tempat yang lebih sejuk. Salah satu lokasi yang jadi tujuan utama adalah Pemandian Mata Ie di Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar.
Sejak hari libur Kamis lalu, kawasan ini mulai dipadati pengunjung. Selain untuk menghabiskan waktu bersama keluarga, warga datang untuk menyegarkan badan di tengah teriknya cuaca.
“Iya, ini lagi rame-ramenya sejak Kamis kemarin. Cuaca panas banget, jadi banyak yang datang,” kata Ardianta Ginting, salah satu pedagang di komplek pemandian, pada Minggu (01/06/2025).
Meski hujan belum turun dalam sepekan terakhir, debit air di kolam masih cukup tinggi. Ardianta menjelaskan, air yang mengisi kolam berasal dari cadangan musim hujan sebelumnya.
“Karena sebelumnya sering hujan, airnya masih cukup. Jadi meski panas, aliran air tetap lancar,” ujarnya.
Zilva, seorang perantau yang kini tinggal di Banda Aceh, mengaku memilih Kolam Mata Ie sebagai tempat favorit untuk melepas penat. Menurutnya, aliran air dari pegunungan memberikan kesegaran alami yang tidak ditemui di kolam biasa.
“Airnya dingin dan ada arusnya, jadi berasa banget segarnya. Lebih enak dari kolam lain yang airnya tenang,” ujarnya.
Bagi Zilva, sensasi alami di Mata Ie menjadi pilihan tepat untuk healing di akhir pekan. Ia lebih menyukai suasana alami Mata Ie dibanding pemandian buatan seperti Kuta Malaka.(Rin)
