Aceh Asia.com | Bireuen – Badan Reintegrasi Aceh (BRA) menunjukkan kepedulian terhadap kondisi kesehatan mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Sunardi (44), warga Desa Karieng, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen, yang menderita tumor ganas di leher sejak enam tahun terakhir.
Keterbatasan ekonomi membuat Sunardi selama ini hanya mampu menjalani pengobatan seadanya. Penyakit yang dideritanya semakin memburuk, hingga membuatnya hanya bisa terbaring lemah di rumah kayu miliknya.
Ketua BRA, Jamaluddin, pada Sabtu (17/8/2025), menyempatkan diri mengunjungi Sunardi di kediamannya untuk melihat langsung kondisi kesehatan salah satu mantan kombatan tersebut. Dari kunjungan itu, Sunardi kemudian segera dibawa ke Puskesmas Peusangan untuk pengurusan administrasi, sebelum dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh guna mendapatkan perawatan intensif.
“Beliau mengalami sakit serius, telah mengidap tumor sejak enam tahun terakhir, dan kita berkesempatan mengunjungi beliau saat sedang di rumah, untuk membawanya ke Rumah Sakit. Kami berharap Sunardi mendapatkan penanganan medis terbaik,” ujar Jamaluddin.
BRA berkomitmen untuk terus hadir membantu mantan kombatan yang mengalami kesulitan, baik dalam aspek kesehatan maupun sosial ekonomi, sebagai bagian dari upaya menjaga perdamaian dan keberlanjutan reintegrasi di Aceh.







