AcehAsia.com | Banda Aceh – Peringati Pekan Imunisasi Dunia (PID) 2025, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Cabang Aceh, Dinas Kesehatan, dan UNICEF berkolaborasi melaksanakan serangkaian kegiatan edukatif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya imunisasi. Kegiatan berupa talkshow radio, Instagram live, webinar untuk tenaga kesehatan, hingga edukasi serentak dilakukan di 23 Kabupaten/Kota di Aceh.
Adapun puncak perayaan berlangsung di Posyandu Beurawe, Banda Aceh, yang dihadiri Ketua TP-PKK Aceh Marlina Usman, Wakil Wali Kota Banda Aceh, jajaran Forkopimda, serta Kepala Perwakilan UNICEF Aceh dilaksanakan pada Rabu (30/04/2025).
Ketua TP-PKK Aceh dan Wakil Wali Kota Banda Aceh mengajak orang tua untuk aktif mengimunisasi anak-anak mereka serta memberikan semangat kepada kader Posyandu. Keduanya juga berpartisipasi dalam pemberian imunisasi polio dan RV kepada bayi serta menyerahkan sertifikat imunisasi kepada anak-anak yang sudah melengkapi imunisasi.
Ketua IDAI Cabang Aceh, Raihan mengungkapkan bahwa angka rawat inap anak di RSU Zainal Abidin akibat penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) seperti campak, difteri, dan pertusis meningkat.
“Imunisasi lengkap sangat penting untuk melindungi anak-anak kita dari penyakit berbahaya,” tegasnya.
Hal senada disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Aceh, Munawar menegaskan bahwa seluruh posyandu di Aceh menyediakan layanan imunisasi berkualitas dengan tenaga kesehatan terlatih.
“Kami mengajak masyarakat untuk tidak ragu mengimunisasi anak-anak mereka,” ujarnya.
Kepala UNICEF Perwakilan Aceh, Andi Yoga Tama pada penutupan acara, berharap momentum PID 2025 menjadi pengingat untuk bersama-sama meningkatkan cakupan imunisasi di Aceh agar hak anak-anak untuk hidup sehat dapat terjamin.[]







